M$ Word di Linux? Lupakan!! Symphony? ...

Untuk urusan ketik mengetik di dunia komputer, Microsoft Office Word emang jagonya dan gak munafik aku juga ngakuin kalo ini applikasi TOP BGT deh. Tapi, karena aku sering pake Linux ketimbang Window$, so urusan ketik mengetik di Linux yang paling jago ya siapa lagi klo bukan si aplikasi bikinan SUN yang kini telah di opensource-kan, ya OpenOffice Writer. OpenOffice Writer emang dah lebih dari cukup untuk urusan ketik mengetik, boleh dibilang terpaut 10-20% aja keterbatasan fitur-fiturnya ketimbang M$ Word. Dan yang paling gak aku suka dari OpenOffice, fitur cross platformnya itu yang semisal aku ngetik di linux, kemudian kubuka di Windows, maka formatnya agak sedikit berbeda, terutama pada ukuran Font-nya. Gak masalah sih, secara keseluruhan aku suka OpenOffice Writer ini.

Kecil hati emang pernah mimpi apakah M$ Word akan tersedia untuk platform Linux? lebih baik lupakan aja! OpenOffice udah bagus menurutku, hanya memiliki tampilan yang terkesan tua aja, dan berat dijalankan ketimbang M$ Word. Nah, harapanku sekarang ada pada Symphony basutan dari IBM & Lotus. Symphony mengadopsi dari OpenOffice suite, dan dikembangkan oleh IBM pribadi untuk menyediakan applikasi Office suite yang lengkap sekaligus menyaingi M$ Office. Dengan tampilan UI yang bagus, dukungan cross platform baik Windows, Linux maupun Mac OS, dukungan format ODF dan mendukung berbagai macam format document.
Tampilan Toolbarnya begitu indah dan improvisasi yang sangat bagus bukan? lagi-lagi, kayanya selagi fase beta, kita tunggu aja, apakah symphony memang bener-bener menjanjikan. I hope So....

Comments

Popular posts from this blog

Jenis Cat Tembok dan Ragam Jenis Brand

Apa itu Aperture atau Diafragma? (Part 1)

Karakteristik Cahaya menggunakan Flash Snoot